Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mencetak Pecatur Tangguh Butuh Dana Besar, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
Olahraga
24 jam yang lalu
Mencetak Pecatur Tangguh Butuh Dana Besar, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
2
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Umum
21 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
3
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
21 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
4
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Umum
21 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
5
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Olahraga
21 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
6
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
21 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

60 Peserta dari Kehumasan dan Protokol se- Provinsi Riau Ditatar di Istana Kepresidenan Cipanas

60 Peserta dari Kehumasan dan Protokol se- Provinsi Riau Ditatar di Istana Kepresidenan Cipanas
Para peserta rakor di Istana Kepresidenan Cipanas.
Rabu, 05 Oktober 2016 18:24 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
CIPANAS - 60 peserta dari bagian Kehumasan dan Protokol se-Provinsi Riau, hari ini megadakan rapat koordinasi di Istana Kepresidenan Cipanas, Jawa Barat, Rabu (05/10/2016).

Dalam acara tersebut, bertugas sebagai pemateri, Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau, Doni Aprialdi, Widya Iswara dari Sekretaris Negara (Sesneg) RI, Sandra Erwanto dan Ahmad Taufik.

Adapun tujuan diselenggarakannya acara tersebut menurut Ketua Panitia Richa Riski Irawan, untuk pemantapan petugas protokol dan humas, agar saling bersinergi dan tanggap di lapangan. "Untuk itu acara tersebut kami laksanakan sekaligus berkunjung kelapangan, dan sama-sama belajar di Istana Kepresidenan Cipanas," ujarnya.

Sementara Kepala Badan Penghubung Riau di Jakarta, Doni Aprialdi kepada GoRiau.com (GoNews Group) mengatakan, seluruh peserta adalah petugas protokol dan humas dari Setwan dan Setda Provinsi Riau.

"Kita harus mantapkan pelaksanaan UU nomor 9 tahun 2010 tentang keprotokolan yang mengatur tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan,kalau tidak kita mantapkan UU ini pelaksanaannya di lapangan bisa saja cuma asal-asalan padahal protokol di acara resmi sudah diatur UU," jelas Doni.

Masih kata Doni, dari segi pakaian saja saat ini terkesan sembarangan padahal ada aturanya. "Mulai dari PSL,PSR PSH PDH batik semua pakaian itu ada tata caranya. Pada acara apa, pakaianya seperti apa, itu semua sudah ada jalurnya," jelasnya.

Lalu kalau semua sembarangan kata dia, bagaimana seorang protokol bisa bekerja dengan baik, sementara dia bekerja memberi tahu pimpinan seperti Walikota, Bupati, DPRD atau Gubernur. "Makanya dengan acara tersebut mereka kita tatar supaya berbanding lurus dengan aturan yang sudah ada," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/