Jangan Terprovokasi, Simak Penjelasan Kapolda Riau Terkait Temuan Hiasan Dinding Berlafaz Allah di Kelenteng Kabupaten Bengkalis
Penulis: Chairul Hadi
Kepolisian, ungkap Jenderal bintang dua ini, sudah mengambil sikap dengan langsung menggelar pertemuan dengan Forum Komunikasi Kerukunan Umat Beragama, serta sejumlah tokoh di sana untuk menjelaskan fakta yang sebenarnya terkait kejadian itu.
Irjen Zulkarnain menegaskan, munculnya hiasan berlafaz Allah ini bukanlah disengaja dengan maksud apa pun, apalagi tujuannya untuk merendahkan agama Islam. Sebab itu, Kapolda Riau ingin agar semua pihak tidak terprovokasi sebelum tahu duduk masalahnya.
"Jam itu (yang berlafaz Allah) diberi oleh saudara dari pengurus Kelenteng yang kebetulan beragama Islam. Tidak ada yang berniat merendahkan, namun niatnya memuliakan, coba saja lihat letak tulisannya, ada di atas dan dimuliakan dan dihargai setinggi-tingginya," ungkapnya kepada GoRiau.com.
Untuk meredam kesalah fahaman tersebut, Irjen Zulkarnain juga sudah meminta Kapolres Bengkalis, AKBP Hadi Wicaksono untuk berkoordinasi dengan pengelola (Kelenteng), termasuk menyimpan hiasan dinding berlafaz Allah ini.
"Sekali lagi, tolong jangan diartikan untuk merendahkan, tetapi memuliakan. Kita harus tahu apa yang sesungguhnya terjadi," singkat Kapolda Riau, Selasa (3/1/2016) sore melalui pesannya. ***
Kategori | : | Hukum |