Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
Umum
22 jam yang lalu
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
3
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
14 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
4
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
10 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
5
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
9 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
9 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Klaim Posisinya Sudah Aman di DPR, Fahri Hamzah: PKS Harus Belajar Menghormati Hukum!

Klaim Posisinya Sudah Aman di DPR, Fahri Hamzah: PKS Harus Belajar Menghormati Hukum!
Istimewa.
Selasa, 30 Januari 2018 16:46 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah santai menanggapi rencana Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang akan mengajukan kasasi soal statusnya sebagai kader partai.

Fahri menyebut dirinya tidak akan terlalu ngotot jika yang diperebutkan hanya jabatan. Hanya saja penegakan hukum harus dilakukan.

"Saya enggak akan ngotot lah soal jabatan. Ini soal menegakkan hukum aja," ujar Fahri di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/1).

Ia juga mengaku tidak keberatan sekalipun dalam kasasi itu PKS dinyatakan menang. Baginya, itu adalah pembelajaran penting soal menghormati keputusan hukum.

"Karena PKS juga harus belajar bagaimana menghormati keputusan hukum. Nanti saya juga akan menghormati keputusan hukum itu," tukasnya.

Sebelumnya, Fahri dinyatakan menang dalam putusan Pengadilan Tinggi yang menetapkan dirinya tetap sebagai kader PKS. Serta PKS diwajibkan membayar ganti rugi materiil sebesar Rp 30 Miliar kepada Fahri Hamzah.

Fahri Hamzah pun mengklaim posisinya sebagai Pimpinan DPR sudah aman dan tidak akan berubah. Dirinya menjelaskan, posisinya di jajaran Pimpinan DPR berubah jika Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) memenangkan kasasi di Mahkamah Agung (MA). Hal ini terkait konflik antara Fahri dan PKS soal pemecatannya sebagai kader partai tersebut.

"Ya jawabannya tidak mungkin berubah. Tunggu saja sebentar, siapa tahu PKS menang di kasasi kan. Kalau PKS menang di kasasi lain ceritanya kan. Sabarlah," kata Fahri di Kompl eks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/1/2018).

Menurut dia, Fraksi PKS sendiri tak mau menggeser posisinya. Ia mengatakan, keputusan untuk menggesernya dari jajaran Pimpinan DPR merupakan instruksi dari DPP PKS.

Fahri mengaku akan menghormati apapun putusan dari kasasi yang diajukan PKS ke MA. Ia juga meminta PKS menghormati putusan MA jika nantinya memenangkan Fahri.

"Saya enggak akan ngotot-ngotot lah soal jabatan. Ini hanya menegakkan hukum aja. PKS juga harus belajar bagaimana menghormati putusan hukum lah. Nanti saya juga akan menghormati putusan hukum," lanjut dia.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/