Tim verifikasi dari KONI Pusat Tinjau Komplek Sport Center

MEDAN - Tim verifikasi dari KONI Pusat kembali meninjau sejumlah venue cabang olahraga di Sumatera Utara.

Hal ini dilakukan sebagai salah satu syarat menjadi calon tuan rumah untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, Aceh-Sumut mengajukan diri menjadi tuan rumah bersama.

Selain Kota Medan, salah satu daerah di Sumut yang diverifikasi tim KONI pusat adalah Kabupaten Deli Serdang dan Serdang Bedagai.

Di hari pertama, tim KONI pusat memverifikasi venue cabor squash, drum band, pencak silat di komplek Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, dan cabor voli pantai di Pantai Cermin, Serdang Bedagai.

Tim KONI pusat memverifikasi sejumlah cabor seperti futsal, boling, wushu, senam dan balap motor di komplek sport center di Jalan William Iskandar, dan cabor taekwondo di komplek Cemara Asri.

Ketua tim verifikator venue Deli Serdang-Serdang Bedagai, Tony SB Hoesodo mengatakan, pihaknya dari tim verifikasi ingin memastikan beberapa venue cabor di Sumut, sebagaimana sesuai dengan proposal yang mereka terima.

Menurut Tony, venue cabor futsal, boling, senam dan wushu dikategorikan sudah cukup baik. Walaupun ada venue seperti boling yang belum rampung, meski dari struktur fisik gedung terlihat sudah sesuai standar.

"Untuk venue futsal kita lihat sudah siap pakai, bahkan itu sudah sesuai standar internasional. Begitu juga dengan venue senam dan wushu yang akan digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Pemprovsu, saya rasa apa yang disampaikan oleh Sumut dalam proposal tersebut cukup sesuai dengan kenyataan di lapangan," ujarnya.

Tony juga mengapresiasi langkah dari Sumut yang mendukung proses verifikasi ini. Karena sejumlah pengurus cabang olahraga turut hadir mendampingi tim verifikasi.

"Mulai dari anggota dewan, pemerintah daerah, kepala dinas, serta pengurus cabor dan stakeholder lainnya ikut serta. Segala masukan dari tim verifikasi langsung mereka akomodir dan mereka langsung mencari solusi untuk penyelesaiannya," tandas pria yang menjabat sebagai ketua bidang pembinaan prestasi KONI pusat itu.