Dunia Sorot Virus Corona, Sumbar Justru Sambut 155 Turis China dengan Tari Pasambahan dan Talempong
Pemerintah China sendiri telah melarang warganya dari daerah Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok sebagai daerah terinfeksi untuk berpergian ke luar dari negeri. Virus Corona ini telah menyebar ke negara Jepang, Taiwan, Thailand, Korea Selatan, dan Amerika Serikat. Dengan alasan itu, pemerintah Indonesia juga didesak memperketat masuknya wisatawan asal China.
Namun begitu, masyarkat Cina masih tetap banyak yang bebergian ke luar negeri salah satunya ke Indonesia. Seperti rombongan wisatawan asal Kota Kunming, Provinsi Yunan, China yang baru saja tiba di Sumatra Barat (Sumbar), Minggu (26/1/2020) pagi.
Ratusan wisatawan itu mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman. Kedatangan rombongan itu bahkan disambut pemerintah setempat dengan tari pasambahan. Bahkan dihadiri langsung Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.
Dikutip dari Gatra.com, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Padang, Arfian menyatakan, pihaknya sudah memeriksa secara ketat seluruh wisatawan, dan sudah dipastikan tidak ada yang terjangkit virus Corona.
"Setelah ditelusuri, daerah Kunming itu memang tidak ada terjangkit virus Corona. Lagi pula wisatawan itu diperiksa sangat ketat," katanya di Padang.
Terkait kemungkinan adanya virus Corona yang dibawa wisatawan China itu, Arfian menyebutkan pihaknya sudah mengantisipasi. Kedatangan wisatawan tersebut ke Sumbar tidak bisa dibatalkan. Pasalnya, kunjungan 155 orang wisatawan tersebut sudah diagendakan sejak awal. Bahkan, penerbangan dari China ke Padang nantinya satu flag setiap minggu.
Terkait hal itu, Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit menyampaikan, bahwa kedatangan wisatawan asal China itu harus disambut dengan baik. Dengan harapan, wisatawan tersebut bisa berlibur di Sumbar dengan nyaman. Kendati begitu, pihaknya terus mengimbau agar semua pihak bisa waspada dan memeriksa semua wisatawan tersebut dengan thermo scanner.
Sebelumnya, Koordinator Wilayah Kerja BIM KKP Kelas II Padang, Elfi Yulfienti memastikan jajarannya mewaspadai masuknya virus Corona yang sedang mewabah di China tersebut. Pihaknya menyiapkan dua unit thermo scanner untuk mendeteksi setiap anggota rombongan yang datang.
Dijelaskan Elfi, pemasangan thermo scanner itu karena telah mendapat instruksi sejak 31 Desember 2019 lalu dari Kementerian Kesehatan RI. Tujuannya untuk memantau suhu tubuh setiap individu yang melewati pintu kedatangan internasional di BIM. Hal itu untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di Sumbar.
Dia menyebutkan, rombongan 155 turis dari Cina tersebut, akan disusul rombongan kedua yang akan datang pada 31 Januari nanti. (gtr)
Editor | : | arie rh |
Sumber | : | Gatra.com |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Sumatera Barat |