Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
23 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
3
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
20 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
20 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
5
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
20 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
6
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

China Mulai Diserang Flu Burung, Kemenkes RI Tingkatkan Kewaspadaan

China Mulai Diserang Flu Burung, Kemenkes RI Tingkatkan Kewaspadaan
Ilustrasi: Ist.
Senin, 03 Februari 2020 19:18 WIB
JAKARTA - Kementerian Kesehatan turut melakukan antisipasi pencegahan wabah flu burung di tanah air, menyusul mewabahnya penyakit mematikan bagi ungas itu di China

"Kami antisipasi, pada prinsipnya sama. Ini adalah virus dan ada pada unggas. Tentu kewaspadaan yang kita lakukan dan peningkatan kesehatan masyarakat sangat penting dan kita tingkatkan," kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihartono di Kantor Kemenkes, Jakarta Selatan, Senin (3/1/2020).

Anung mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk melakukan pengecekan.

"Kami sudah kontak dengan temen-temen Kementan, yang saat ini sudah meningkatkan kewaspadaan di sektor peternakan," kata dia.

Seperti diberitakan, China tak hanya didera virus corona di Wuhan. Sementara wabah ini belum usai, dan berbagai dampak tengah bermunculan, negara itu kini dihadapkan pada virus H5N1 atau Flu Burung.

Kementerian Pertanian Tiongkok melaporkan kasus flu burung terjadi di sebuah pertanian di daerah Shaoyang. Setidaknya, 4.500 dari 7.850 ayam mati karena penyakit tersebut.

"Otoritas setempat telah memusnahkan 17.828 unggas setelah wabah," kata Kementan Tiongkok pada Sabtu waktu setempat, seperti dikutip dari South China Morning Post pada Senin (3/2/2020).

Walaupun begitu, mereka menyatakan bahwa tidak ditemukan kasus penularan pada manusia.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, Pemerintahan, Ekonomi, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/