Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
Umum
20 jam yang lalu
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
2
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
Umum
20 jam yang lalu
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
3
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
Umum
20 jam yang lalu
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
4
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
5
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
Umum
20 jam yang lalu
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
6
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Umum
21 jam yang lalu
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sisa 7 Hari Jelang Kongres, PAN Belum Dapat Izin Kepolisian?

Sisa 7 Hari Jelang Kongres, PAN Belum Dapat Izin Kepolisian?
Ilustrasi: Ist.
Senin, 03 Februari 2020 19:40 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Hingga kini, pelaksanaan Kongres PAN di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) belum juga mendapat izin dari Kepolisian. Padahal, acara tinggal 7 (tujuh) hari lagi.

Diketahui, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan bahwa acara pemilihan Ketua Umum PAN periode 2020-2025 akan diselenggarakan di Kendari pada tanggal 10-12 Ferbruari ini.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra belum banyak komentar soal izin Kongres PAN. Namun, dia berjanji akan mengeceknya.

"Nanti saya cek dulu ya," katanya singkat.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolda Sultra Brigjen Pol Mesrdiyam mengakui bahwa pihak panitia dari PAN sudah mengajukan permohonan ijin kegiatan Kongres. Namun, hingga kini Kepolisian masih memprosesnya.

"Saat ini dalam proses. Izin yang mengeluarkan nanti mabes Polri berdasarkan rekomendasi wilayah. Jadi, izinnya masih dalam proses. Nanti dikabari," kata Asep kepada wartawan, kemarin.

Diketahui, mantan Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara (Sultra) tiga periode Nur Alam menilai, penetapan kongres di PAN di Bumi Anoa tersebut sangat tidak layak. Dia juga menilai pemilihan tempat cenderung dipaksakan untukĀ eventĀ berkelas kongres.

"Konsolidasi PAN sejak deklarasi 1998 yang lalu sampai dengan di Bali lima tahun lalu adalah paling spektakuler dan luar biasa. Untuk pelaksanaan di Kendari adalah langkah anjloknya reputasi dan daya saing partai PAN," ungkap mantan Gubernur Sultra itu dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/1/2020).***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77