Gus Muhaimin: Melindungi Perempuan Termasuk dalam Cita-cita Reformasi

JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) mengingatkan bahwa memuliakan dan melindungi perempuan adalah bagian dalam cita-cita reformasi.

Karena itu, Gus Muhaimin menilai negara harus hadir untuk mengambil tanggung jawab dalam memberi perlindungan bagi perempuan Indonesia.

"Perempuan harus diberi perlindungan, baik secara sosial, kultural, politik, maupun fisik," jelas Gus Muhaimin dalam acara bakti sosial pemeriksaan kesehatan reproduksi perempuan (Pap Smear) Gratis di Club house Jakarta Garden City, Jakarta Timur, Minggu (8/3/2020)

Acara bertema 'Pemeriksaan Kesehatan Reproduksi Pekerja Perempuan Sehat, Bersih dan Cantik' itu digagas PKB bersama Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI). Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Perempuan Internasional.

Gus Muhaimin mengatakan, PKB terus memberikan ruang lebar bagi kaum perempuan yang ingin maju di panggung politik nasional. Bahkan, menempatkan mereka dalam jabatan-jabatan publik.

Dalam pandangan Gus Muhaimin, melindungi perempuan berarti melindungi kesejahteraan karena kesejahteraan akan benar-benar nyata dan dapat dirasakan oleh rakyat, jika perempuan senantiasa merasa terlindungi.

"PKB berkomitmen melakukan pemuliaan itu melalui serangkaian kegiatan. Selain pengecekan Pap Smear gratis, acara tersebut juga diisi dialog antisipasi virus corona, edukasi terkait Omnimbus Law," katanya.

Gus Muhaimin yang juga Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengingatkan, perlindungan bagi perempuan bukan karena perempuan lebih lemah.

Sebaliknya, ia mengatakan kalau melihat kesulitan-kesulitan yang selama ini bisa dilalui perempuan, sebetulnya perempuan lebih maju dibanding laki-laki.

Gus Muhaimin melihat kegiatan baksos hari ini dapat dijadikan rule model peringatan Hari Perempuan Internasional.

"Pemeriksaan secara dini itu penting agar kita tidak mudah terkena penyakit," ucapnya.

Gayung bersambut, pernyataan Gus Muhaimin diamini Ketua DPP PKB Bidang Ketenagakerjaan dan Migran, Dita Indah Sari. Menurutnya, baksos hari ini sangat penting bagi perempuan.

"Jangan takut, semua rahasia terjamin. Hasil pap semear dikirim via email. Kita terkena infeksi saluran kencing. Jangan berebut, tidak sakit, cuma agak tidak nyaman, semua itu untuk kesehatan kita," ucapnya.

Ratusan peserta hadir dan ikut ambil bagian dalam acara tersebut. Termasuk Presiden Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Elly Rosita.***