Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
16 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
12 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
10 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Dukcapil Ganti 20 Ribu Lebih Dokumen Kependudukan Korban Banjir Jateng

Dukcapil Ganti 20 Ribu Lebih Dokumen Kependudukan Korban Banjir Jateng
Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrullah di ruang kerjanya. (foto: ist./dukcapil kemendagri)
Senin, 22 Februari 2021 22:55 WIB
JAKARTA - Tim kolaborasi Ditjen Dukcapil (Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil) Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri), dan Dinas Dukcapil di daerah-daerah tempat terjadinya bencana banjir dan longsor, sukses mengganti 20 ribu lebih dokumen kependudukan yang hilang atau rusak.

Dilaporkan Dirjen (Direktur Jenderal) Dukcapil Kemendagri, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, tim tanggap darurat telah bergerak sejak hari Jumat kemarin (19/02/2021) di 3 kabupaten/kota, yaitu Kota Semarang, Kota Pekalongan dan Kabupaten Demak. Tim juga berkoordinasi dengan Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Kudus, dan Kabupaten Batang.

Per Senin (22/02/2021), Zudan mengungkapkan, jumlah dokumen kependudukan yang diganti adalah sebanyak 23.064 dokumen kependudukan, yang terdiri dari 18.370 KK (Kartu Keluarga), 3.497 KTP-el, dan 1.197 Akta Kelahiran.

"Selain itu, kami juga mencetakkan 150 lembar Akta Kematian bagi korban meninggal dunia akibat bencana alam banjir dan longsor setelah ada laporan dari RT/RW (Rukun Tetangga/Rukun Warga) atau keluarga yang bersangkutan dengan prosedur yang tidak rumit," kata Zudan dalam pernyataan pers yang dikutip GoNews.co, Senin (22/02/2021).

Zudan memastikan, total dokumen kependudukan berupa KTP-el, Akta Kelahiran, dan Akta Kematian yang telah diterbitkan itu, seluruhnya sudah diterima oleh masyarakat.

Adapun untuk KK, Zudan juga menginformasikan bahwa 13.585 dari total KK yang diterbitkan sudah didistribusikan ke masing-masing desa/kelurahan untuk diterima oleh masyarakat.

"Dari jumlah yang didistribusikan ke desa/kelurahan, 5.805 KK diantaranya alhamdulillah sudah diterima oleh warga yang bersangkutan," kata Zudan.

Kerja Tim Dukcapil Tanggap Darurat tersebut juga mendapat apresiasi dari pemerintah setempat. Kepala Dinas Dukcapil Kota Pekalongan, Suciono, turut berterima kasih atas asistensi dan bantuan fasilitasi dari pemerintah pusat melalui Ditjen Dukcapil Kemendagri.

Kata Zudan, pihaknya bersama 5 Dinas Dukcapil di daerah terdampak bencana lainnya akan terus berupaya melakukan pelayanan penggantian dokumen kependudukan.

"Pelayanan yang kami lakukan ini gratis, tanpa biaya. Berapa pun dokumen kependudukan yang dicetakkan kembali, semuanya gratis," pungkasnya.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Pemerintahan, Nasional, DKI Jakarta, Jawa Tengah
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/