Gibran Didorong Pimpin KNPI, Peneliti LIPI Bilang Begini...
Pernyataan Aisah tersebut, menanggapi adanya dorongan agar KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) dipimpin oleh putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Secara politik, Aisah menjelaskan kepada GoNews.co, kedekatan dengan kekuasaan politik akan membawa keuntungan tersendiri, misalnya berkaitan dengan akses terhadap sumber daya politik dan ekonomi. "Misalnya, kita tahu representasi organisasi massa yang menjadi pendukung presiden dalam pemilu lalu atau mendukung pemerintah saat ini kemudian mendapatkan akses jabatan penting dlm pemerintahan, staf ahli dan lainnya," kata dia, Senin.
Dengan kondisi ini, pungkas Aisah, kekhawatiran yang muncul adalah ormas (organisasi masyarakat) yang seharusnya merepresentasikan kepentingan publik menjadi tidak awas dan kritis dalam mengawasi kerja pemerintah. "Oleh karena itu, seharusnya daya kritis ormas ini harus tetap dijaga, apalagi kekuatan oposisi di parlemen kita lemah,".
Sebelumnya diberitakan, Gibran putra Jokowi didorong untuk memimpin Pimpin KNPI agar kekuatan pemuda Indonesia dapat dipersatukan. Catatan GoNews.co, Gibran dinilai tepat pimpin KNPI oleh Ketua DPP KNPI, Aldi Budi Gunawan dan Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari.
Saat ini, Gibran menjabat Walikota Solo. Adapun di barisan kepemudaan nasional, putra sulung Presiden Jokowi itu menjabat Ketua MPNKT (Majelis Pertimbangan Nasional Karang Taruna) periode 2020 - 2025.
Gibran sempat diterpa isu tak sedap mengenai kasus bansos (bantuan sosial) yang menjerat kader PDIP (Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan) Juliari Batubara. Tapi Gibran telah menyampaikan bantahan dirinya terlibat dalam kasus itu. Gibran juga mempersilahkan agar dilakukan kroscek ke PT Sritex dan KPK, terkait dugaan keterlibatan dirinya.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | DKI Jakarta, Nasional, Politik |