Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Kenakan Peci Hitam dan Sarung, Anies Baswedan Resmi Buka Konferwil PWNU DKI

Kenakan Peci Hitam dan Sarung, Anies Baswedan Resmi Buka Konferwil PWNU DKI
Gubernur DKI, Anies Baswedan saat membuka Konferwil PWNU DKI Jakarta. (Foto: GoNews.co)
Jum'at, 02 April 2021 16:33 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Konfrensi Wilayah (Konferwil) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) XX DKI Jakarta resmi dibuka Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Hotel Sultan, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Jumat (2/4/2021).

Pantauan GoNews.co, Anies Basewedan hadir bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria dan Sekretaris Daerah DKI Marullah Matali. Hadir juga sejumlah petinggi NU dan Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid.

Hadir juga Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Marsudi Suhud, Pj Ketua PWNU DKI Samsul Ma'arif selaku tuan tumah, hingga tokoh Betawi yang juga anggota DPR RI, Lulung Lunggana alias Haji Lulung.

Anies Baswedan pun tampil seperti warga Nahdiyin. Dengan ciri khas peci hitam, jas hitam dan kain sarung. Dalam sambutanya, Anies sempat menyinggung bahwa demokrasi ala NU adalah demokrasi yang perlu dicontoh negara.

"Dalam kontestasi politik biasanya kalau ada pemilihan ketua, kepala atau apapun itu menyisakan konflik yang cenderung memecah belah. Tapi di NU itu tidak pernah terjadi, karena pemilihan Ketua PWNU DKI kali ini saja, saya melihat dan merasakan aura perdamaian. Saya berharap, siapapun yang terpilih nanti, bisa membawa organisasi ini lebih maju, bersinergi dengan pemerintah khususnya di DKI, dan bisa menjadi wadah bagi umat islam secara keseluruhan," ujarnya.

Untuk diketahui, salah satu agenda penting dalam acara ini yakni pemilihan ketum baru PWNU DKI. Dikabarkan sebelumnya ada 11 calon yang akan maju untuk memimpin NU di Ibu Kota, namun dalam Konfrensi Pers, pihak panitia mengaku ada penambahan calon sehingga ada sekitar 13 calon yang akan memperebutkan 6 suara.

Dalam keterangan persnya, Pj Ketua PWNU DKI, Samsul Ma'arif optimis NU di Ibu Kota akan semakin maju ke depannya. Pasalnya banyak sekali tokoh-tokoh dari beragam latar belakang ingin membesarkan organisasi ini.

"Saya merasa optimis NU di Jakarta kelihatan semakin ada tanda kemajuan di antaranya ditandai dengan banyak warga pengurus dari berbagai ormas keagamaan dari berbagai aliran politik semua sama-sama ingin membesarkan NU di Jakarta ini," katanya.

Ma'arif pun yakin NU di DKI akan besar seperti di Jawa Tengah maupun Jawa Timur. "Saya punya keyakinan lima, 10 tahun yang akan datang jika kebersamaan ini kita jaga, Insya Allah NU DKI bisa sejajar dengan NU di Jatim maupun Jateng," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/