Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Umum
24 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
2
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
24 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
3
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Olahraga
23 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
4
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Umum
24 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
5
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
6
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
23 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Home  /  Berita  /  Umum

Isu Lingkungan jadi Agenda Utama, Ketum Gelora: Pemerintah Tak Bisa Dibiarkan Bekerja Sendiri

Isu Lingkungan jadi Agenda Utama, Ketum Gelora: Pemerintah Tak Bisa Dibiarkan Bekerja Sendiri
Suasana pelepasan bantuan kedua Ekspedisi Phinisi Kemanusiaan Blue Helmet ke NTT dari Pelabuhan Paotere, Kota Makassar, Sulawesi Selatan secara simbolis, Jumat (18/4/2021). (foto: ist.)
Minggu, 18 April 2021 23:16 WIB
MAKASSAR - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menjadikan isu lingkungan sebagai agenda utama perjuangan. Pasalnya, bencana alam merupakan bagian besar dari isu perubahan bumi dan Indonesia menjadi salah satu negara yang paling banyak terdampak bencana alam.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Anis Matta saat melepas bantuan kedua Ekspedisi Phinisi Kemanusiaan Blue Helmet ke NTT dari Pelabuhan Paotere, Kota Makassar, Sulawesi Selatan secara simbolis, Jumat (18/4/2021). Kapal Phinisi ini membawa bantuan sembako (pangan), pakaian (sandang), furnitur dan barang lainnya.

Blue Helmet merupakan garda terdepan aksi kemanusiaan peduli bencana dalam semangat kolaborasi bersama Partai Gelora, dan berbagai pihak. Ini bukanlah bantuan pertama, sebelumnya bantuan juga dikirimkan untuk korban bencana di NTB (Nua Tenggara Barat) dan Malang, Jawa Timur.

Anis mengungkapkan, Partai Gelora Indonesia tidak bisa membiarkan pemerintah saat ini bekerja sendirian dalam mengatasi perubahan lingkungan. Partisipasi semua pihak, sangat dibutuhkan. Perlu langkah sistematis untuk mengatasi perubahan lingkungan di Indonesia saat ini, sehingga ditemukan solusi komprehensif dalam mengatasi dampaknya.

"Jika tidak menemukan solusi yang lebih komprehensif, maka dalam waktu tidak terlalu lama, bumi ini tidak layak untuk dihuni. Isu lingkungan harus ditanggapi dari dua sisi, yakni jangka pendek dengan respon cepat, serta jangka panjang dengan membangun infrastruktur dan mekanisme kerja yang cepat dalam mengatasi bencana," ujar Anis dalam rilis yang dikutip GoNEWS.co, Jumat malam.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, Sulawesi Selatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/