Selain Ertiga Sport FF, Suzuki Janjikan Bakal Ada Produk Baru Lagi di GIIAS

JAKARTA - All new Suzuki Ertiga Sport FF (Final Form) sudah meluncur di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 dengan 13 ubahan minor. Bila tertarik, haruslah bergegas sebab jumlahnya dijual terbatas hanya 125 unit saja.

LMPV itu dijual dengan harga Rp 258.350.000 untuk opsi transmisi manual dan Rp 268.150.000 untuk penggerak otomatik. Informasi menarik pada pameran GIIAS 2021 ini pihak Suzuki Indonesia memastikan akan ada produk baru lagi yang akan diluncurkan untuk market domestik. Keterangan itu datang langsung dari Dony Saputra selaku 4 Wheels Marketing Director PT SIS, Dony Saputra di sela-sela peluncuran Ertiga terbaru.

"Di GIIAS 2021 ini tidak hanya meluncurkan produk hari ini saja (Ertiga Sport FF). Nanti ada kejutan lagi, tunggu saja. Produknya apa, maaf saya belum bisa ngomong," kata Dony di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Kamis (11/11).

Manajemen Suzuki mobil Indonesia memang masih menutup rapat keran informasinya. Namun beberapa waktu lalu berdasarkan kisi-kisi Head of Product Development & Marketing Research Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donel, mobil yang akan dilansir adalah keluarga baru dari line-up mobil Suzuki di Indonesia. "Kami terus mempersiapkan di GIIAS nanti akan banyak kegiatan serta menyambut calon adik Suzuki yang terbaru," kata Harold.

Lantas produk apa yang akan ditetaskan? Tak salah rasanya jika kita berkiblat pada Maruti Suzuki di India yang memang kerap menjadi importir beberapa produk Suzuki di Indonesia. Melihat daftar produk, kemungkinan paling besar terarah pada SUV kompak S.Presso serta Vitara Brezza.

Bukan tanpa alasan, Suzuki rasanya tak akan tinggal diam melihat para kompetitor sudah memiliki portofolio SUV mungil di pasar domestik. Sebut saja Toyota serta Daihatsu yang resmi meniagakan Raize dan Rocky. Kemudian ada pula dari pabrikan Kia yang menjagokan Sonet.

Kemudian mengacu pada kisi-kisi yang dipaparkan Harold soal kata 'adik'. Suzuki S.Presso punya bentuk tubuh yang lebih kecil dibanding XL7 maupun Ertiga. LSUV ini memiliki panjang 3.565 mm, lebar 1.520 mm dan tinggi 1.564 mm serta memiliki panjang wheelbase 2.380 mm dengan kapasitas 5 penumpang.

Di India, mobil tersebut juga belum lama rilis dan menawarkan tampilan yang ikonik dan daya pikat tinggi jika dipasarkan di Tanah Air. Mungkin saja produk ini bisa jadi cara meramaikan pasar LSUV yang boleh dibilang masih seumur jagung.

Dari balik kapnya bersemayam mesin K10B dengan kapasitas 998 cc yang menghasilkan tenaga 67 daya kuda pada 5.500 rpm dan torsi 90 Nm pada 3.500 rpm. Sistem transmisi ditawarkan dengan teknologi AGS dan berpenggerak roda depan.

Adapun dari sektor fitur, Suzuki S.Presso dibekali beberapa teknologi canggih. Mulai dari panel meter digital, ABS + EBD, driver side Airbag, sensor parkir, dan speed alert system.

Kemungkinan kedua adalah Vitara Brezza yang punya dimensi sedikit lebih besar dari S.Presso. Dia memiliki panjang sekitar 3.995 mm, lebar 1.789 mm, tinggi 1.640 mm, dan wheelbase 2.500 mm.

Mesinnya menggunakan platform yang identik dengan Ertiga atau XL7, di mana di balik kapnya menyematkan jantung pacu berkode K15B 1.462 cc, 4 silinder, dan dipasangkan dengan transmisi 5 AT. Racikan itu menghasilkan tenaga 103 daya kuda pada 6.000 rpm dan torsi 138 Nm pada 4.400 rpm.

Peranti fiturnya juga punya modal yang cukup bersaing, dia dibekali dual airbags, ABS+EBD, sensor parkir dengan kamera belakang, high speed warning alert, pedal release system, hill hold, dan fitur immobilizer.

Kira-kira dari prediksi kedua produk ini mana yang Anda paling harapkan meluncur di Indonesia? Kita tunggu saja kejutan dari Suzuki di GIIAS 2021.***