16 Juta Ton Sampah Nggak Keurus, DPR Minta PSLB3 KLHK Serius

JAKARTA - Anggota Komisi IV DPR RI Suhardi Duka dalam siaran parlemen yang dibaca Selasa (27/9/2022), meminta Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 (Ditjen PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk serius mengurus 16 juta ton sampah yang belum tertangani.

"Data tahun 2021, volume sampah di Indonesia 68,5 juta ton dan 2022 naik sampai 70 juta ton. Ada 24 persen atau sekitar 16 juta ton sampah yang masih belum dikelola sampai saat ini oleh Ditjen PSLB3. Maka, Ditjen PSLB3 perlu memiliki langkah-langkah yang terukur untuk mengurangi sampah yang tidak tertangani ini," kata Suhardi sebagaimana dikutip GoNEWS.co di Jakarta.

Baca Juga: DPR Minta KLHK Dukung Peran Komunitas dalam Penanganan Sampah 

Baca Juga: Orang Ini Janjikan 10 Persen dari Nilai Bitcoinnya yang Terbuang di Tempat Sampah 

Dari total jumlah sampah itu, kata Suhardi, hanya 7 persen yang terdaur ulang dan 69 persen yang masuk di TPA. "Dibanding Malaysia dan Singapura, Indonesia masih terlalu tinggi, 16 juta ton sampah kita belum terkelola dengan baik," ujar Suhardi.

Dorongan Suhardi juga disampaikan dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI dengan Menteri LHK Siti Nurbaya beserta segenap jajaran KLHK dalam rangka membahas penyesuaian rencana kerja anggaran Kementerian dan Lembaga (RKA K/L) Tahun Anggaran 2023 sesuai hasil pembahasan Badan Anggaran DPR RI yang digelar di Ruang Rapat Komisi IV DPR RI, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, kemarin.***