Lebih Gahar dan Cadas, Band Powerslaves Siap 'Guncang Telinga' Pecinta Musik Rock Tanah Air

BATANG - Setelah sukses merilis ulang lagu berjudul Sisa versi terbaru pada 15 Januari 2023, kini Grup band Powerslaves yang beranggotakan Heydi Ibrahim (vokal), Anwar Fatahillah (bass), Wiwiex Soedarno (kibor), dan Agung Yudha (drum) kembali akan merilis lagu-lagu yang pernah hits tahun 90 an.

Lagu Sisa sendiri merupakan salah satu track yang terdapat di album kedua Powerslaves, yakni Metal Kartun dirilis tahun 1996 silam. Tidak berbeda dengan lagu 'Sisa', Band Powerslaves juga akan lebih full power di lagu-lagu berikutnya yang saat ini masih proses rekaman.

Hal ini diungkapkan Basis Powerslaves, Anwar Fathillah saat berbincang santai dengan GoNews.co, Rabu (8/2/2023) di salahsatu hotel kawasan Kota Batang, Jawa Tengah.

"Versi sekarang ini jelas lebih full power, terutama dari teknik vokal Heydi Ibrahim di mana dia tidak lagi bernyanyi menggunakan falset seperti yang terdengar di album "Powerlsaves". Dari segi keseluruhan sound (mixing dan mastering) juga lebih keluar roh rock-nya," kata Anwar Fathillah.

Terkait aransemen, pihaknya tidak merubah secara signifikan selain sedikit diubah ke versi live. Sedangkan dari sisi sound, tetap disesuaikan dengan zaman. "Dari sisi musik ada penambahan aksen di bagan intro. Di bagan interlude ada kick drum untuk penegasan, sequencer, juga pengulangan reff bagian ending yang membuat komposisi lagu ini semakin klimaks. Juga sound secara keseluruhan yang kini jadi lebih nge-rock, bakal bikin goyang telinga pecinta rock tanah air," urainya.

Proses penggarapannya, sama seperti lagu-lagu versi baru Powerslaves yang dirilis sebelumnya. Pertama, para personel membuat guide musik, lalu menentukan tempo, berlanjut take drum, bass, kibor, gitar dan vokal.

Pada intinya kata Dia, Band yang berdiri sekitar April 1991 di kota Semarang itu, akan terus berkarya dan mengibarkan musik Rock di tengah persaingan era digital. "Kalau dulu kan kita mengandalkan penjualan kaset, VCD dan lain-lain. Meski kita sudah pada tua nih, enggak mau dong ketinggalan zaman, sekarang ya kita ikut arus dengan masuk ke industri digital seperti, Youtube, Spotify, Deezer, Apple Music, JOOX, SoundCloud, Musictrax maupun platform digital lainnya," tandasnya.

Ia juga menyadari, eksistensi rock saat ini kembali bergairah khusunya pada awal tahun 2023. Aliran musik cadas tersebut lagi viral-viralnya saat ini, terutama pada kalangan milenial. Untuk itulah, Anwar Fathillah dkk, sepakat untuk kembali masuk rekaman. "Kita berharap, pecinta rock di tanah air kembali bisa menikmati lagu-lagu lawas kita dengan versi baru. Untuk kembali memberi panggung kepada para musisi rock, kami juga berharap akan banyak muncul promotor yang punya semagat agar rock semakin jadi pilihan utama bagi para penikmat musik di tanah air," tukasnya.

Selain sibuk rekaman, Powerslaves kata Anwar Fatahillah, juga sedang mempersiapkan untuk konser di Semarang. "Kita akan mulai konser dalam waktu dekat di Semarang. Mudah-mudahan ke depan kita kembali bisa mengangkat musik rock tanah air," pungkasnya.***