Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
22 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
22 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
22 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
4
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
5
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
6 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
6
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
4 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia

Pasca Gempa dan Tsunami di Sulteng, Tanah di Sigi Berubah Jadi Lumpur, Rumah-rumah Amblas

Pasca Gempa dan Tsunami di Sulteng, Tanah di Sigi Berubah Jadi Lumpur, Rumah-rumah Amblas
Lumpur di Kabupaten Sigi (Twitter Sutopo Purwo Nugroho)
Minggu, 30 September 2018 09:03 WIB
JAKARTA - Pasca gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, terjadi fenomena baru di Sigi, daerah perbatasan Palu. Tiba-tiba tanah di daerah tersebut kehilangan kekuatannya dan berubah menjadi lumpur.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, melalui akun twitter.Dia menuturkan lumpur yang muncul tersebut menyebabkan bangunan dan pohon amblas. Sutopo mengatakan fenomena ini disebut dengan likuifaksi atau liquefaction.

''Munculnya lumpur dari permukaan tanah yang menyebabkan amblasnya bangunan dan pohon di Kabupaten Sigi dekat perbatasan Palu akibat gempat 7,4 SR adalah fenomena likuifaksi [liquefaction]," katanya melalui akun twitter, Sabtu (30/9/2018).

''Likuifaksi adalah tanah berubah menjadi lumpur seperti cairan dan kehilangan kekuatan," ujar Sutopo.

Adapun saat ini pemerintah tengah menyiapkan penanggulanan bencana di Sulawesi Tengah.Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengatakan BNPB membutuhkan dana sekitar Rp 560 miliar untuk penanggulangan di Sulteng tersebut. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:cnbcindonesia.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/