Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
16 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
18 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
10 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
11 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
15 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos

Wagub DKI Dibentak dan Dimaki-maki Pengojek yang Gunakan Trotoar dan Lawan Arus

Wagub DKI Dibentak dan Dimaki-maki Pengojek yang Gunakan Trotoar dan Lawan Arus
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. (merdeka.com)
Jum'at, 03 November 2017 13:57 WIB
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegur pengojek yang ditemukannya menggunakan trotoar dan melawan arus lalu lintas. Sandi kaget, sebab pengojek tersebut malah membentak dan memaki-makinya.

Peristiwa itu terjadi ketika Sandi mengunjungi Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (3/11) pagi. Diceritakan Sandi, saat memantau arus lalu lintas di sekitaran kawasan Pasar Tanah Abang, dia melihat beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara roda dua. Salah satunya tukang ojek yang melintasi jalan trotoar sampai melawan arus.

Melihat hal tersebut, Sandi mengingatkan kepada pengendara tersebut agar tidak melawan arus karena berbahaya dan dapat menyebabkan kemacetan.

''Saya juga ketemu sama beberapa ojek ada yang melawan arah ada yang naik di atas trotoar. Saya ingetin malah dibentak, dimaki-maki. Sampe tadi ada temen-temen yang ngerekam saat disebutkan kata-kata yang tidak pantas,'' ceritanya di Balai Kota Jakarta, Jumat (3/11).

Sandi menuturkan Pedagang Kaki Lima di kawasan sekitar pasar Tanah Abang relatif tertib. Hanya saja pengendara yang melintasi kawasan tersebut banyak membuat pelanggaran. Seperti angkutan umum yang berhenti sembarangan untuk menunggu penumpang. Hal tersebut dinilai menjadi salah satu faktor kemacetan di sepanjang jalan pasar Tanah Abang.

''PKL relatif tertib tapi banyak angkot, Kopamilet yang ngetem,'' tuturnya.

Sandi memohon kepada semua pihak untuk mendukung pengaturan pasar Tanah Abang. Karena hal itu merupakan sebuah kebijakan yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Rencananya siang ini Sandi akan meminta kebijakan pengaturan Pasar Tanah Abang kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Setelah Anies melaksanakan kunjungan bersama dengan Presiden Jokowi, siang harinya Sandi dan Anies akan bahas kebijakan tersebut. Lalu sore harinya Sandi menyampaikan akan mengumumkan hasil kebijakan tersebut di depan Balairung.

''Saya akan minta kebijakan Pak Gubernur siang ini setelah pak Gubernur kembali mendampingi pak Presiden. Setelah itu kita akan umumkan hari ini di Balairung," ucapnya.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/