BK DPRD Sumbar Peringatkan Anggota Dewan: Yang Sering Bolos Dijatuhi Sanksi PAW!

PADANG - Merasa tak puas dengan banyaknya anggota dewan yang bolos saat rapat paripurna dewan, Badan kehormatan (BK) DPRD Sumbar mulai menunjukkan taringnya. Bagi anggota dewan yang bolos berturut-turut sebanyak 6 kali tak menghadiri rapat paripurna, mereka akan dijatuhi sanksi Penggantian Antar Waktu (PAW).

Saat ini, BK DPRD Sumbar tengah mendalami laporan kehairan anggota DPRD Sumbar ini pada setiap kali rapat Paripurna dewan.

“Bagi anggota dewan yang kedapatan absen sebanyak 6 kali berturut-turut pada rapat paripurna dewan ini, kita akan usulkan kepada pimpinan untuk dilakukan PAW,” kata Ketua BK DPRD Sumbar Rahayu Purwanti, SP , usai Rapat Paripurna dewan, Kamis (2/6/2016).

Menurut anggota fraksi PKS ini, kebijaksanaan itu terpaksa diambil mengingat selain banyaknya anggota dewan yang bolos saat rapat paripurna. Tapi juga sekaligus memberikan pendidikan poistif terhadap prilaku anggota dewan sebagai wakil rakyat di kursi DPRD.

Selain itu, berdasarkan pengamatan GoSumbar, mayoritas anggota dewan yang duduk di gedung DPRD Sumbar ini tergolong anggota yang baru-baru. Sehingga tak banyak diantara mereka yang berani bersuara lantang memperjuangkan aspirasi rakyatnya.

Tambah lagi,keakraban mereka dengan kalangan wartawan di gedung dewan itu juga tak begitu terlihat, sebagaimana anggota dewan periode sebelumnya yang lebih senior diantara mereka. Sehingga timbul kesan diantara para wartawan, mereka itu seakan tak punya kemampuan untuk melakukan kritik yang sehat bagi pejabat eksekutif.

“Kalau mau jujur, anggota dewan kali ini banyak yang takut bersuara lantang untuk memperjuangkan aspirasi rakyat yang diwakilinya. Jika bisa dihitung, hanya ada dua-tiga yang selalu bersuara lantang di koran, seperti Marlis, dan Nurnas lainnya. Selebihnya, nyaris tak bersuara atau takut didekati wartawan,” ujar seorang rekan wartawan yang enggan ditulis jati dirinya di DPRD Sumbar. ***