Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
Umum
21 jam yang lalu
Adelia Pasha Kemalingan di Paris, Tas Istri Pasha Ungu itu Raib
2
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
Umum
21 jam yang lalu
Taylor Swift dan Travis Kelce Kepergok Bersantai Mesra di Pantai Bahamas
3
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
Umum
21 jam yang lalu
Eva Mendes Mundur dari Dunia Akting Demi Anak
4
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Kalah Lawan Sri Lanka, Timnas Putra Bersiap Hadapi Korsel di Kualifikasi Grup B FIBA 3X3 Asia Cup 2024
5
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
Umum
21 jam yang lalu
Berkolaborasi dengan Galestra, Donner Buka Toko Flagship Pertama di Jakarta
6
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Umum
22 jam yang lalu
Zayn Malik Rindu Kejayaan Masa Lalu
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Sampai Oktober 2016, Terjadi 83 Kasus DBD di Kabupaten Pelalawan

Sampai Oktober 2016, Terjadi 83 Kasus DBD di Kabupaten Pelalawan
Ilustrasi
Kamis, 20 Oktober 2016 18:31 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALANKERINCI - Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, cenderung mengalami penurunan terhitung sejak bulan Januari sampai Oktober 2016.

Data yang diperoleh GoRiau.com (GoNews Group) dari Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan, mulai dari awal tahun hingga sekitar pertengahan Oktober ini sedikitnya telah terjadi 83 kasus.

"Bulan Januari 19 kasus dan Februari 21 kasus," sebut Kepala Diskes Kabupaten Pelalawan, dr Endid RP melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Khairul, Kamis (20/10/2016).

Baca Juga: Siklus 5 Tahunan DBD di Pelalawan Makan Korban, Satu Orang Meninggal

Lanjut Khairil menyebutkan, bulan Maret 13 kasus, April 6 kasus dan Mei 3 kasus, sedangkan pada bulan Juni nihil atau tidak ada kasus DBD.

"Untuk bulan Juli 8 kasus, Agustus 6 kasus dan September 6 kasus. Sementara sampai dengan 19 Oktober terjadi 1 kasus," bebernya.

Baca Juga: Siswi SDIT At-Taqwa Pelalawan Meninggal Karena DBD

Khairul menambahkan, meski saat ini siklus lima tahunan DBD di Kabupaten Pelalawan, namun jumlah kasus DBD mengalami penurunan.

"Imbauan kepada masyarakat tetap melaksanakan 3 M Plus untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Kalau ada yang demam tinggi, segera bawa ke sarana pelayanan kesehatan," pungkasnya.(***)

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77