Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
8 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
8 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
3
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
4
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
7 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
5
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
7 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
6
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
9 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Masyarakat Aceh - Sumbar Bantu Korban Gempa Pidie Jaya

Masyarakat Aceh - Sumbar Bantu Korban Gempa Pidie Jaya
Sabtu, 31 Desember 2016 07:15 WIB
BANDA ACEH - Gempa bumi yang melanda Kabupaten Pidie Jaya, provinsi Aceh pada Rabu, 7 Desember 2016 Subuh lalu menyisakan kepedulian dari berbagai pihak untuk memberikan bantuan.

Seperti halnya yang dilakukan perantau Aceh yang selama ini berdomisili di Padang, Sumatera Barat, Jumat, (30/12/2016), menyerahkan bantuan kepada 74 jiwa di Gampong Blang Sukon, kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya.

Dua orang dari penerima bantuan adalah ahli waris dari dua orang korban yang meninggal dunia akibat peristiwa gempa bumi yang melanda awal Desember 2016 lalu di Gampong Blang Sukon, kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya.

Ketua Masyarakat Aceh Iskandar Muda-Sumatera Barat, Razali, mengungkapkan sebagai bentuk kepedulian terhadap korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya, pihaknya menyalurkan bantuan tersebut untuk meringankan beban para korban di daerah itu.

"Bantuan yang nominalnya mencapai 200-an juta merupakan sumbangan dari sejumlah masyarakat Aceh di perantauan dan masyarakat Sumatera Barat. Ini sebagai bentuk kepedulian dan rasa turut merasakan kesedihan masyarakat Aceh, khususnya Kabupaten Pidie Jaya yang terparah akibat gempa bumi beberapa waktu yang lalu," kata Razali.

Menurutnya, selain mengantar bantuan untuk korban, kedatangan pihaknya dari Padang, Sumatera Barat dalam rangka silaturrahmi dan mengunjungi masyarakat Aceh yang terkena imbas dari gempa bumi tersebut.

"Dana yang diserahkan terhadap ahli waris ini sebagai dana takziah dari masyarakat Aceh Minangkabau. Kedatangan kami kali ini juga untuk mendapatkan data yang lebih lengkap, sehingga bisa mencarikan sumber bantuan lainnya nanti," imbuhnya.

Dia menyebutkan, kedatangan pihaknya itu juga difasilitasi dan dibantu sejumlah dana yang digalang oleh Rektor UNP Padang, Prof. Drs. Ganefri, M.Pd., Ph.D., membawa sejumlah mahasiswa pegiat sosial dari UNP yang ikut aktif beberapa hari ini memberikan motivasi kepada para siswa di wilayah Pidie Jaya–Aceh yang terkena imbas gempa bumi.

Razali yang juga menjabat sebagai Sekjen Alumni FT UNP Padang menuturkan, dalam rangka mewujudkan rasa keprihatinan dari masyarakat Aceh diperantauan dan juga masyarakat Minangkabau, yang dimotori oleh Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) telah mengutus sejumlah mahasiswa dan pegiat sosial dari kalangan kampus UNP.

"Ada sekitar 30 orang di utuskan ke Kabupaten Pidie jaya. Dan, Rektor UNP Prof. Drs. H.  Ganefri, M.Pd., Ph. D., juga menyiapkan satu unit bus kampus UNP untuk berangkat ke lokasi gempa (Pidie Jaya)," kata Razali.

Pada kesempatan itu, Razali juga menyampaikan pesan Rektor UNP Padang kepada masyarakat Pidie Jaya khususnya yang terkena imbas gempa, bagi anak-anak yang lulus SMA/SMK/MA tahun 2017 ini akan difasilitasi dan diberi kesempatan khusus untuk mendapatkan beasiswa bidik misi untuk UNP Padang. 

"Kami titipkan pada ketua Alumni FT UNP Padang Wilayah Aceh Saudari Arbiyah untuk menjaring dan menfasilitaai serta bekoorsdinasi dengan Dinas Pendidikan dan instansi terkait," papar Razali didampingi Wakil Sekretaris Zulkarnaini beserta sejumlah alumni FT UNP yang ada di Aceh.

Masih kata Razali, aksi tersebut akan dilanjutkan di beberapa titik lainnya di Kabupaten Pidie Jaya. Bahkan, hingga kini pihaknya terus melakukan penggalangan dana untuk membantu korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya itu.

"Dana yang terkumpul dari UNP sebesar Rp.45 Juta dan dari masyarakat Aceh di Sumatera Barat sebesar Rp.155 Juta. Ini terus kita lakukan untuk membantu saudara-saudara kita di Aceh yang terkena gempa beberapa waktu lalu," tambahnya. ***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Umum, Peristiwa, Lingkungan, Aceh, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77