Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
13 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
15 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
8 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
8 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
13 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  Olahraga

Bek Indonesia Petik Pelajaran Berharga dari Aceh World Solidarity Cup 2017

Bek Indonesia Petik Pelajaran Berharga dari Aceh World Solidarity Cup 2017
Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, bersama full-back Ricky Fajrin dalam sesi jumpa pers pasca-laga kontra Kirgistan pada Aceh World Solidarity Cup 2017 di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu (6/12/2017). [SEGAF ABDULLAH/BOLASPORT.COM]
Jum'at, 08 Desember 2017 07:28 WIB

JAKARTA - Bek kiri timnas Indonesia, Ricky Fajrin mengungkap permintaan maafnya tak bisa membawa Indonesia juara dalam turnamen Aceh World Solidarity Cup 2017.

Bek asal Bali United itu mengaku dirinya dan tim sudah memetik pelajaran penting dari turnamen tersebut.

Tak lupa Ricky pun mengucapkan terima kasihnya ke masyarakat Aceh yang mendukung Timnas Indonesia

“Pertama kami terima kasih kepada pemerintah Aceh, dan masyarakat Aceh yang datang dukung kami di stadion," kata Ricky.

"Walaupun kita runner-up tapi seperti kata pelatih kita banyak ambil pelajaran dalam turnamen ini. Semoga kedepan kita bisa lebih baik lagi," tambahnya.

Indonesia finis di posisi kedua setelah dikalahkan Kirgistan 0-1 pada laga yang digelar di Stadion Harapan Bangsa, Rabu (6/12) petang.

Ini merupakan satu-satunya kekalahan dari tiga laga yang dilakoni Evan Dimas dan kawan-kawan.

Sebelumnya, Indonesia mencatat kemenangan 4-0 atas Brunei Darussalam dan 3-2 atas Mongolia.

Kirgistan tampil sebagai juara dengan tidak terkalahkan dari tiga laga.

Kirgistan menang 3-0 atas Mongolia dan 4-0 atas Brunei Darussalam.

Editor:Kamal Usandi
Sumber:superball.bolasport.com
Kategori:Aceh, Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/