Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
16 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
15 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
16 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
17 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
15 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
15 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Riau

Kini Rohil Miliki Laboratorium Lingkungan

Kini Rohil Miliki Laboratorium Lingkungan
Selasa, 14 Agustus 2018 00:17 WIB
Penulis: Amrial
BAGANSIAPIAPI - Rokan Hilir melangkah maju dengan mendirikan laboratorium lingkungan yang berada dibawah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hilir. Labor lingkungan ini merupakan yang kedua di Riau setelah Rokan Hulu. 

Bupati Rokan Hilir, Suyatno saat meresmikan laboratorium lingkungan meminta perusahaan harus patuh untuk memberikan sampel kepada Unit Pelaksana Teknis (UPT). apakah limbah yang dikeluarkan pabrik itu mengandung racun atau tidak. Karena menurutnya, perusahaan boleh saja berinvestasi di Rokan Hilir tapi jangan main-main terkait dengan persoalan lingkungan. 

''Sekarang saja, perusahaan diundang tidak datang," kata Suyatno usai peresmian UPT Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohil, Senin (13/8/2018) di Batu Enam, Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Riau. 

Suyatno menegaskan,  bagi perusahaan yang tidak patuh terhadap aturan main yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Dia meminta DLH dan KPT untuk menyelidiki limbah industri perusahaan serta perizinannya. Karena menurutnya, pemerintah sudah memberikan kemudahan kepada pelaku industri karena tidak perlu lagi jauh-jauh mengecek limbah mereka ke Medan ataupun ke Pekanbaru namun cukup datang ke Labor di Bagansiapiapi. 

Terkait dengan berdirinya labor itu, Suyatno memberikan apresiasi kepada DLH karena menurut pengamatannya, labor lingkungan  tersebut sudah cukup kompatibel karena ditunjang dengan peralatan yang lengkap serta tenaga ahli yang memadai. Usulan dari DLH untuk menunjang UPT Labor, juga akan ditanggapi serius oleh pemerintah dengan menganggarkan sebesar Rp 1 Miliar yang akan dibebankan melalui APBD 2019. 

''Kita juga sudah menyiapkan tenaga terdidik yang dibekali ilmu yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan labor ini. Saya juga sudah menanyakan satu persatu petugas ruangan dan memeriksa tentang kegunaan alat labor dan saya pikir semuanya sudah lengkap," katanya.

Sementara itu, kepala Dinas Lingkungan Hidup, Suwandi,S.Sos mengungkapkan, sebanyak empat orang tenaga analis sarjana sudah di didik sebagai tenaga uji sampel dan suatu saat nanti akan ditambah jumlahnya sesuai kebutuhan. 

''Kemungkinan ada tambahan 10 orang yang sudah kami latih dan siap untuk ditempatkan dilabor," kata Suwandi. 

Menyinggung masalah peralatan, Suwandi mengatakan, peralatan yang tersedia di laboratorium diantaranya ada alat penguji air dan limbah. Dan kedepan, pihaknya akan menambah alat penguji logam. ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/