Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
23 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
21 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
23 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
23 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
23 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
19 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Hinca: Perusakan Baliho dan Bendera Kami di Riau, Dilakukan Secara Masif dan Tak Beradab

Hinca: Perusakan Baliho dan Bendera Kami di Riau, Dilakukan Secara Masif dan Tak Beradab
Selasa, 18 Desember 2018 23:12 WIB
JAKARTA - Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan mengungkapkan bahwa perusakan terhadap sejumlah atribut baik itu bendera dan baliho Partai Demokrat dilakukan secara masif dan tidak beradab.

Hal tersebut disampaikannya usai pertemuan sejumlah petinggi dan perwakilan DPD dan DPC Partai Demokratdi kediaman Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono, Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

"Tidak benar yang dirusak itu satu. Tidak benar. Perusakan, perobekan, dan penghilangan baliho SBY dan Partai Demokrat berjumlah ratusan dan terjadi di malam hari hingga dini hari tanggal 15 Desember," kata Hinca di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Selasa (18/12/2018).

Hinca juga mengatakan sejumlah atribut partai berlambang bintang mercedez tersebut dibuang ke parit-parit dan selokan.

"Semua bukti atribut yang rusak, robek, patah difoto untuk dijadikan alat bukti," kata Hinca.

Hal tersebut dilakukan, menurut Hinca, agar kepolisian mendapatkan fakta dan data yang jelas di lapangan sebab setelah perusakan tersebut, DPD Partai Demokratmelaporkannya ke Polres Pekanbaru.

"Dan Pak SBY pada pagi harinya juga menuju ke lokasi perusakan dan pembuangan atribut Partao Demokrat agar tidak salah memahami situasi," imbuh Hinca.

Dari sanalah, Hinca mengatakan, ada instruksi dari SBY untuk menurunkan atribut yang tersisa. "Daripada dirusak dan dihilangkan oleh pihak-pihak tertentu, karena ini adalah simbol dan kehormatan partai," pungkasnya.

Sementara itu, satu orang pelaku perusakan atribut Partai Demokrattersebut, yakni HS, dikatakan Hinca, sudah dimankan oleh Satgas Rajawali. Tersangka HS, dikatakan Hinca, juga telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Riau.  ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tribunews
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/