Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
20 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
2
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
3
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
20 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
5
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
Umum
20 jam yang lalu
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
20 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  Politik

Sesalkan Tragedi Tewasnya 6 Laskar FPI, Arsul Sani: Perlu Penyelidikan Mendalam dan Independen

Sesalkan Tragedi Tewasnya 6 Laskar FPI, Arsul Sani: Perlu Penyelidikan Mendalam dan Independen
Anggota Komisi III DPR RI, Fraksi PPP, Arsul Sani. (Foto: Istimewa)
Selasa, 08 Desember 2020 15:42 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani menyesalkan tindakan yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.

Demikian diungkapkan Arsul Sani menanggapi kasus tewasnya 6 laskar FPI yang menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran telah menyerang anggota kepolisian pada Senin (7/12/2020) dinihari.

"Kita sangat menyesalkan kejadian ini. Karenanya perlu diselediki secara mendalam dan independen," ujarnya kepada GoNews.co (8/12/2020).

PPP kata Arsul, juga mendorong Komnas HAM yang memiliki mandat UU untuk melakukan penyelidikan terhadap peristiwa yang menyangkut hak dan kelangsungan hidup manusia khususnya warga negara.

"Komnas HAM harus menjalankan kewenangan penyelidikannya secara independen dan tanpa prasangka baik kepada anggota polri yang terlibat maupun tergadap anggota FPI yang menjadi korban maupun yang masih hidup," tegasnya.

Anggota Komisi III DPR RI ini juga mengatakan, Partainya ingin agar peristiwa tersebut diselesaikan melalui jalur hukum.

"Ini penting sebagai jalan untuk menegakkan keadilan sebagaimana yang disuarakan ormas Islam salahsatunya Muhammadiyah," tukasnya.

Arsul Sani juga mengajak masyarakat tetap tenang, agar kejadian ini tidak menjadi komoditas politik yang justru menambah kegaduhan. "Kritik terhadap pemerintahan silakan terus dilakukan, karena ini negara demokrasi. Tetapi kritik tersebut tidak dilakukan dengan cara-cara yang bisa menumbuhkan kebencian antar golongan dan membelah masyarakat kita," pintanya.

***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/