Kumpulkan Kader Desa, Ketua Bapilu Sumatera-1 Golkar Idris Laena Sebar Sembako

JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Sumatera 1-Partai Golkar Idris Laena terus bergerak menjaring konstituen di lapangan. Tim mengunjungi beberapa Pengurus Golkar di Desa yang ada di Indragirihulu, Provinsi Riau.

Aksi gerilya politik itu sekaligus sebagai bentuk Silaturrahmi,juga untuk memastikan bahwa Konsolidasi Partai ditingkat Akar Rumput Khususnya di Desa dan Kelurahan berjalan dengan baik.

Sebelumnya Idris Laena dalam Pertemuan dengan Ketua DPD Golkar Indragirihulu, Arsyadi menyatakan, untuk menggerakkan Partai maka Konsolidasi Partai harus sampai ke plosok-plosok Desa.

“Karena itu aksi-aksi yang akan dilaksanakan ke depan, Lebih mendorong untuk dilaksanakan oleh Pengurus Desa dan Kelurahan,” ujar Idris Laena dalam keterangan tertulisnya pada GoNews.co, Minggu (12/9).

Pada Kesempatan tersebut, Idris Laena yang juga Ketua Fraksi Golkar di MPR itu juga menyempatkan membagikan Sembako bagi Masyarakat sebanyak ribuan paket di beberapa titik kegiatan. Termasuk 3.000 paket bantuan sembako untuk membantu masyarakat terdampak PPKM di daerah pemilihannya (Dapil) 2 Provinsi Riau yang meliputi Kabupaten Pelalawan, Indragiri Hulu, dan Indragiri Hilir.

"Saya melibatkan beberapa kepala desa dengan harapan agar penyaluran bantuan tepat sasaran dan benar-benar diterima oleh orang yang membutuhkan," kata Idris Laena dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (5/8).

Idris Laena juga menjelaskan, penyaluran sembako tersebut juga implementasi dari harapan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, yang selalu mengingatkan para kader parpolnya ikut membantu masyarakat yang kesulitan, apalagi di tengah pandemi ini.

"Harapan dari Pak Airlangga Hartarto agar seluruh kader Partai Golkar di penjuru tanah air terus bergotong-royong membantu meringankan beban sosial ekonomi masyarakat. Saya melaksanakan imbauan tersebut dengan harapan juga bisa diikuti para kader lainnya di daerah,” ucap Idris.

Ia juga berharap, bantuan sembako tersebut dapat membantu pemerintah yang tengah berjibaku menangani dampak pandemi virus Corona. Terlebih lagi jumlah warga miskin di Riau kian bertambah. Karena menurutnya, per Maret 2021, jumlah masyarakat miskin berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat mencapai 500.810 orang.

Oleh karena itu Idris Laena berharap agar angka kemiskinan itu bisa terus ditekan sedemikian rupa oleh pemerintah baik pusat maupun daerah. Sebab, kenaikan jumlah penduduk miskin dibandingkan dengan kondisi Maret 2020, yakni sebanyak 17.420 jiwa, sedangkan posisi September 2020 mengalami kenaikan sebanyak 9.590 jiwa.

"Ini menandakan bahwa pandemi Covid-19 tidak bisa dianggap enteng. Semua lapisan masyarakat yang mampu khususnya para Kader Golkar di Riau, harus bahu-membahu menyisihkan sedikit hartanya untuk membantunya," pungkasnya.***