Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
24 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
3
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
21 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
21 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
5
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
20 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
6
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Prajurit Kostrad Babak Belur dan Luka Tusuk Dikeroyok Pelajar

Prajurit Kostrad Babak Belur dan Luka Tusuk Dikeroyok Pelajar
Praka Irham Jaya (30), anggota TNI dari satuan Yonif L 433 Kostrad Samboeja Bantimurung Maros dikeroyok pelajar di Dusun Moris, Desa Seba-seba, Kecamatan Walenrang Timur, Luwu Timur, Minggu (25/12/2016). (tribunnews.co)
Senin, 26 Desember 2016 09:28 WIB
MAKASSAR - Prajurit TNI dari Yonif L 433 Kostrad Samboeja Bantimurung Maros, Sulawesi Selatan, Praka Irham Jaya (30), babak belur dan mengalami luka tusuk akibat dikeroyok pelajar.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi di Dusun Moris, Desa Seba-seba, Kecamatan Walenrang Timur, Luwu Timur, Minggu (25/12/2016) sekitar pukul 23.30 Wita.

Akibat pengeroyokan itu Praka Irham mengalami luka di sekujur tubuhnya, di antaranya yakni luka memar pada bagian muka, kepala dan luka tusuk di bagian sikut.Informasi yang dihimpun, awalnya Praka Irham menegur AP (16) bersama dua rekannya yang saat itu diketahui sedang mabuk di rumah kerabatnya yang sedang menggelar pesta pernikahan.

Ketiganya diketahui masih berstatus pelajar, selanjutnya Praka Irham mengamankan AP sedangkan dua rekannya kabur.

Menurut kesaksian AP saat diamankan, dirinya diantarkan pulang ke rumahnya, namun di sepanjang jalan dia beberapa kali mendapat pukulan di bagian rusuk kiri.Usai memgantar AP ke rumahnya, tak jauh dari lokasi Praka Irham disergap oleh belasan orang dan terjadilah aksi pengeroyokan.

"Telah teridentifikasi 18 orang pelaku, saat ini telah diamankan empat orang Yakni AP, AW, EK dan SO yang masing-masing berstatus pelajar," ujar Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani.***

Editor:hasan b
Sumber:tribunnews.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Sulawesi Selatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/