Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
23 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
17 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft

Waspada! Sampai Beberapa Hari ke Depan Badai Berkecepatan 60 Km per Jam Akan Terjang Sumbar

Waspada! Sampai Beberapa Hari ke Depan Badai Berkecepatan 60 Km per Jam Akan Terjang Sumbar
Balai Pemuda RT01/RW01 Bungo, Muaro Panjalinan ambruk akibat terjangan angin kencang yang melanda Kota Padang.
Selasa, 26 Januari 2016 15:38 WIB

PADANG – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Ketaping, Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) prediksi angin kencang yang terjadi sejak Senin (25/1/2016) diprediksi terjadi lima hari ke depan untuk wilayah Sumbar.

Kepala Seksi (Kasi) Informasi dan Observasi BMKG Ketaping, Budi Iman Samiaji, menyebutkan, badai itu diprediksi memiliki kecepatan 40-60 kilometer per jam. Ini bukan badai siklon, melainkan angin biasa. Tapi, angin ini tergolong ekstrem karena kecepatannya dalam kisaran 40-60 kilometer per jam.

"Kemungkinannya terjadi sampai beberapa hari ke depan, dan menimpa wilayah Padang, Pariaman, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Pasaman, Agam, serta wilayah pesisir,” katanya pada okezone.com, Selasa (25/1/2016).

Akibat badai ini, sejak Senin 25 Januari dini hari sampai sore, banyak pohon bertumbangan. Hal ini mengakibatkan rumah dan fasilitas umum lainnya rusak karena tertimpa pohon yang tumbang. Namun, tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. (***)

Editor:Calva
Sumber:Okezone.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/