Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
9 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
4 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
4 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
9 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos

Dua Warga Limapuluh Kota Tertimbun Longsor, 1 Tewas Saat Akan Dievakuasi

Dua Warga Limapuluh Kota Tertimbun Longsor, 1 Tewas Saat Akan Dievakuasi
Korban longsor di Mudiak Batang Paisi, Jorong Ronah Bengkek, Kenagarian Sialang, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota. (merdeka.com)
Senin, 02 Juli 2018 09:44 WIB
PAYAKUMBUH - Dua warga tertimbun longsor di Mudiak Batang Paisi, Jorong Ronah Bengkek, Kenagarian Sialang, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Musibah itu baru diketahui Minggu (1/7/2018) pagi.

Dikutip dari merdeka.com, Basarnas telah berhasil menemukan kedua korban. Koordinator Pos SAR Limapuluh Kota, Robi Saputra mengatakan, untuk melakukan evakuasi, pihaknya butuh waktu hingga delapan jam, karena jauhnya jarak dan beratnya medan yang harus dilalui.

''Jalan untuk ke sana terjal dan dikelilingi perbukitan. Kami sempat membawa peralatan lengkap hingga motor trabas milik Basarnas, namun karena medan yang berat membuat kami harus menempuh perjalanan hingga 20 kilometer panjangnya dan menggunakan peralatan manual,'' kata Robi saat dihubungi merdeka.com.

Korban bernama Frengky (15) dan Rendi Saputra (15). Naas bagi Rendi, dirinya tewas saat hendak dievakuasi petugas karena kehabisan nafas usai kehabisan nafas ditimpa material longsor.

''Yang selamat cuma Frengky dan mengalami luka-luka, sementara rekannya meninggal dunia. Keduanya saat kejadian tengah memancing usai kembali dari ladang gambir dan di sana memang tidak ada satupun rumah penduduk,'' ujar dia.

Rendy sudah dibawa ke kampung halamannya di Kota Payakumbuh untuk disemayamkan.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/