Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
22 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
2
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
3
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
21 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
5
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
Umum
21 jam yang lalu
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
22 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks

Tak Ada Misa Natal di Gereja Berusia 1.000 Tahun Ini, Pertama Kali dalam 200 Tahun Terakhir

Tak Ada Misa Natal di Gereja Berusia 1.000 Tahun Ini, Pertama Kali dalam 200 Tahun Terakhir
Gereja Notre Dame di Paris terbakar pada April lalu. (kompas.com)
Senin, 23 Desember 2019 14:50 WIB
PARIS - Pada Desember tahun 2019 ini tak ada misa Natal di Gereja Notre Dame di Paris, Perancis. Misa Natal juga pernah tak digelar di gereja berusia 1.000 tahun ini pada tahun1803.

Dikutip dari kompas.com yang melansir CNN Ahad (22/12/2019), juru bicara Andre Finot pihak gereja mengatakan, ibadah Natal itu tidak bisa dilaksanakan di Notre Dame setelah kebakaran melanda gereja itu pada April lalu.

Katedral yang masuk ke dalam Warisan Budaya UNESCO itu mengalami kerusakan parah di bagian atap serta menara akibat kebakaran.

Kantor berita AFP memberitakan, ibadah malam Natal tetap akan diselenggarakan di gereja terdekat Saint-Germain l'Auxerrois oleh Rektor Patrick Chauvet.

Selama 200 tahun Gereja Notre Dame tetap dibuka meski sejarah terus mencatatkan gejolak. Salah satunya pendudukan Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Juni lalu, jaksa penuntut Perancis menyatakan, insiden itu bisa saja diakibatkan korsleting atau puntung rokok yang dibuang.

Meski begitu, otoritas tetap menyatakan bakal memasukkan dugaan kelalaian dalam penyelidikan yang tengah mereka lakukan.

Presiden Perancis Emmanuel Macron sudah menjanjikan, gereja Notre Dame bakal selesai dibangun dalam waktu lima tahun.

Sebagai tindak lanjut, Perdana Menteri Edouard Philippe kemudian mengumumkan kompetisi arsitektur internasional.

Nantinya, dari kompetisi itu diharapkan ada yang membangun, atau mungkin mendesain ulang, kerucut yang menjadi tanda gereja Abad Pertengahan tersebut. ***

Editor:hasan b
Sumber:kompos.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/